Minggu, 24 April 2011

Negriku Kini Terpuruk

Negri ini kini sedang terpuruk, banyak hal yang membuat negri tercinta ini tenggelam.
Serasa bangsa ini tak bisa lagi untuk membusungkan dada, menengadahkan muka di kancah internasional,bangsa yg dulu di bangun dengan darah dan airmata , kini jadi bangsa yg dilecehkan bangsa lain.
Negara tdk bisa melindungi warganya,para TKI diperlakukan semena mena dinegara lain mulai dari penyiksaan ,pelecehan seksual bahkan sampai dibunuhpun , Pemerintah tdk bisa berbuat apa apa.
Sekarang kita mendapat masalah baru, dengan adanya 21 ABK yang disandra perompak Somalia belum ada tanda tanda adanya penyelesaian. Sementara para Abk sudah dlm keadaan yg sangat memprihatinkan. semntara di kalangan pemerintah masih hitung hitung biaya dan  berhasil atau tidaknya suatu oprasi militer , dan seandainya gagal siapa yg malu . pernyataan tsb merupakan kata yg kurang bertanggung jawab terhadap warganya yg kena masalah'
Jika kita kembali pada jaman bung Karno  Presiden Indonesia yg I , sewaktu merebut IRIAN BARAT.
 Waktu itu negara kitamasih sangat miskin, peralatan perang juga sangat minim, bahkan TNI kita juga belum setangguh sekarang, hanya bermodalkan niat dan semangat alhamdulillah IRIAN berhasil masuk ke pangkuan Ibu Pertiwi. Setelah Irian /Papua masuk dlm NKRI tentara kita langsung menuju perbatasan Kalimantan Utara yang masuk wilayah negara Malesia
disaat Indonesia merebut Papua pada th 1961 berdirilah ASEAN yg beranggotakan 3 negara, Malesia, singgapor dan Tailan.Sepertinya Abdul rachman saleh ( Perdana Mentri Malesia ) waktu itu mengetahui kalau  Indonesia akan merebut wilayahnya . maaf itu hanya pandangan atau pendapat saya . 
Negara kita waktu itu di juluki Macan Asia,dan pada waktu merebut Irian maupun Kalimantan utara musuh kita negara Eropa " Inggris dan Belanda " .  
Sekarang msuh kita hanya perompak , dan kita sudah di dukung PBB , Malesia , Pemerintahan Somalia juga sudah meristui . Tapi apa ? ............  hahahahahaha . masih di perhitungkan .
tak thukah bahwa  isinya dunia itu cuma dua , yaitu : pria dan wanita, gelap dan terang , atas dan bawah dst
Untuk melindungi bangsa dan negara jangan malu kalau gagal dan jangan bangga kalau berhasil.
DARI PADA HIDUP BERCEMIN BANGKAI  LEBIH BAIK MATI BERKALANG TANAH.
Manusia hanya bisa merencana dan berusaha , tapi Allah yg menentukan.
Wahai putra putri penerus bangsa milikilah watak Satria , jujur berani dan bermoral.


Wasalam